Merpati study ujung madura

Mercusuar merpati merakit sabilul
merajut masa pada bongkahan kerikil
dinding nahkoda mengantar ribuan ruh
bersekutu dengan waktu tanpa dialog

     Jentik jentik perkasa sabilul menyeru
     ikrar di atas samudra gedung tua
     merangkai bahtera realitas tanpa tangis
     meracau kalkulus pecahan seruling

Kita pernah menyusuri gedung tua
namun sesekali menuai candu antara tinta dan kertas pada waktu yang ditelan usia

Tekatku takkan mati terbawa arus aku anak sabilul menyala dalam gulungan ombak merakit sabilul tanpa nista dan dusta



   

TITISAN PILIHAN

         

Organda dalam diam
menyingsing cahaya kegelapan
di atas alis bola dunia masa mendatang  meraba ranting jumawa
   Tera bersilat dalam seni
menari di ujung celurit
rupa senandung migrasi pilihan
Meronta roda-roda  kitab pilihan
   Moksa meraksa di setiap untaian janji
Yang tertitiskan lisan di selimut malam
Menggema meradang setiap candu metafora dunia yang takkan beku bersama lentera pilihan hidupku

Pesan

  Hilir pukat kental asin dilangit bergulir membentuk makna merangkul pesan Hitam kelabu remang itu menepi bak kumbang mengejar mawar cucur ...